Batam Jadi Kota Percontohan Dekarbonisasi Bangunan, Dorong Transisi Energi Perkotaan
- STIC CEGIR

- 25 Jul
- 1 menit membaca

Kota Batam resmi ditetapkan sebagai kota percontohan dekarbonisasi sektor bangunan gedung dalam proyek Sustainable Energy Transition in Indonesia (SETI), sebuah kerja sama bilateral Indonesia-Jerman yang dilaksanakan oleh konsorsium GIZ, IESR, WRI, dan CERAH. Penetapan ini didasarkan pada potensi Batam dalam sumber daya manusia, konsumsi listrik, potensi energi terbarukan, serta inisiatif berkelanjutan yang telah berjalan. Proyek ini menargetkan bangunan pemerintah, komersial, dan residensial untuk menerapkan konservasi energi dan penggunaan energi terbarukan, sejalan dengan tujuan mendukung dekarbonisasi lingkungan binaan di perkotaan.
Menurut Sekretaris Direktorat Jenderal EBTKE, Sahid Junaidi, inisiatif ini diharapkan menjadikan Batam sebagai kota modern dan berkelanjutan serta menjadi model bagi daerah lain. Sekda Batam, Jefridin Hamid, menambahkan bahwa transisi energi memberikan manfaat nyata bagi Batam, mulai dari peluang investasi baru, penciptaan lapangan kerja hijau, hingga peningkatan kualitas hidup masyarakat. Dengan lebih dari 269 ribu bangunan di wilayahnya, Pemerintah Kota Batam diharapkan dapat mengoptimalkan proyek SETI untuk menyusun strategi dekarbonisasi yang konkret dan berkelanjutan.
Referensi:




