top of page

BRUIN Ungkap Pencemaran Sampah Plastik di Perairan Indonesia

  • Gambar penulis: STIC CEGIR
    STIC CEGIR
  • 25 Jul
  • 1 menit membaca
ree

Badan Riset Urusan Sungai Nusantara (BRUIN) mengungkap bahwa pencemaran sampah plastik di perairan Indonesia sangat mengkhawatirkan. Dari riset tahun 2022–2024 di 30 provinsi, tidak ada satu pun sungai yang bebas dari sampah plastik. Sampah paling banyak (23%) berasal dari kemasan tanpa merek seperti kantong kresek, styrofoam, dan sedotan. Selain itu, ditemukan juga sampah dari produk bermerek seperti Wings (11%), Indofood (9%), Mayora (7%), dan Unilever (6%). Lima merek yang paling sering ditemukan adalah Club, Indomie, Le Minerale, SoKlin, dan Teh Pucuk Harum. BRUIN menegaskan bahwa sampah plastik berdampak pada krisis iklim, kesehatan, dan kerusakan ekosistem.


Referensi:

 
 

CONTACT INFORMATION

+62-823-5917-5216

ADDRESS

National Taiwan of Science and Technology Office

No. 43號, Section 4, Keelung Rd, Da’an District, Taipei City, Taiwan 106

Institut Teknologi Sepuluh Nopember Office

Teknik Kimia, Keputih, Sukolilo, Surabaya City, East Java, 60111, Indonesia

Widya Mandala Surabaya Catholic University Office

Kalisari Selatan No 1, Kalisari, Pakuwon City, Mulyorejo, Surabaya City, East Java, 60112, Indonesia

Copyright © 2023 TI-STIC

bottom of page