top of page

Inovasi Superkapasitor Berbasis Biomassa Sawit Dorong Energi Bersih

  • Gambar penulis: STIC CEGIR
    STIC CEGIR
  • 11 Okt
  • 1 menit membaca
ree

Pemanfaatan limbah tandan kosong kelapa sawit (TKKS) sebagai material karbon ramah lingkungan untuk perangkat superkapasitor dinilai memiliki potensi besar dalam mendukung transisi energi bersih nasional. Kepala Pusat Riset Elektronika (PRE) BRIN, Prof. Yusuf Nur Wijayanto, menekankan bahwa riset ini penting untuk memperkuat agenda net zero melalui teknologi penyimpanan energi masa depan. Dalam webinar SISTEM #5, para pakar memaparkan strategi rekayasa mikrostruktur untuk meningkatkan performa superkapasitor sekaligus mendorong diseminasi hasil riset serta sinergi multipihak.

Peneliti BRIN, Prof. Rike Yudianti, menjelaskan bahwa TKKS dapat diolah menjadi porous carbon graphite, nanocellulose, dan nano-silica, yang menjadi kunci dalam pengembangan perangkat superkapasitor berperforma tinggi hingga ribuan siklus. Ia menargetkan pengembangan superkapasitor setara baterai namun lebih ramah lingkungan. Sementara itu, Prof. Markus Diantoro dari Universitas Negeri Malang menambahkan bahwa modifikasi mikrostruktur berpotensi menghadirkan superkapasitor dengan kapasitas lebih besar dan efisiensi lebih tinggi. Inovasi ini menunjukkan bahwa biomassa sawit dapat menjadi pendorong penting dalam mewujudkan sistem energi berkelanjutan di Indonesia.


Sumber:

Ā 
Ā 

CONTACT INFORMATION

+62-823-5917-5216

ADDRESS

National Taiwan of Science and Technology Office

No. 43號, Section 4, Keelung Rd, Da’an District, Taipei City, Taiwan 106

Institut Teknologi Sepuluh Nopember Office

Teknik Kimia, Keputih, Sukolilo, Surabaya City, East Java, 60111, Indonesia

Widya Mandala Surabaya Catholic University Office

Kalisari Selatan No 1, Kalisari, Pakuwon City, Mulyorejo, Surabaya City, East Java, 60112, Indonesia

Copyright © 2023 TI-STIC

bottom of page