Pada tanggal 19 November, Taiwan-Indonesia Science and Technology Innovation Center (STIC) mengunjungi Perusahaan Li-Tsang di Kabupaten Miaoli, Taiwan. Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada delegasi Indonesia mengenai industri daur ulang dan pemanfaatan plastik PET di Taiwan, menunjukkan perkembangan terkini serta teknologi canggih yang diterapkan, sambil memfasilitasi pertukaran keahlian dalam manajemen limbah plastik dengan Perusahaan Li-Tsang.
Didirikan pada September 2020, Li-Tsang Co., Ltd. merupakan pabrik daur ulang plastik PET terbesar di Taiwan. Perusahaan ini adalah contoh model di sektor rantai pasokan hijau dan ekonomi sirkular di Taiwan. Li-Tsang mengkhususkan diri dalam daur ulang plastik PET, memanfaatkan teknologi mutakhir dan tim profesional untuk membangun model ekonomi sirkular yang efisien dan ramah lingkungan sebagai respons terhadap meningkatnya kesadaran global tentang keberlanjutan lingkungan.
Kami merasa terhormat dapat disambut hangat oleh Ketua Li-Tsang, Cheng Chu-Lan, yang melakukan diskusi mendalam dengan 12 delegasi Indonesia yang terhormat. Mereka membahas tantangan dan peluang dalam manajemen limbah plastik serta berbagi pengalaman sukses Taiwan dalam bidang ini. Ketua Cheng mengakui bahwa keuntungan industri daur ulang terutama bergantung pada penjualan produk setengah jadi (sekitar 20.000 NT$ per ton) dan subsidi dari dana daur ulang pemerintah (7.500 NT$ per ton). Ia menekankan bahwa Li-Tsang secara konsisten fokus pada daur ulang plastik PET dan manufaktur pemanfaatan kembali, mengutamakan kualitas dan keamanan di setiap tahap produksi. Proses kontrol kualitas yang ketat dan pemantauan diterapkan untuk memastikan stabilitas dan keandalan semua bahan daur ulang.
Ketua Cheng memimpin delegasi untuk mengunjungi pabrik, memberikan penjelasan rinci mengenai proses daur ulang plastik PET. Proses ini melibatkan pemilahan, pembersihan, dan penghancuran plastik bekas, yang kemudian diubah menjadi pelet plastik transparan yang bersih. Pabrik ini memproses sekitar 500 ton bal plastik PET setiap bulan, dengan bahan daur ulang tersebut digunakan dalam berbagai produk, termasuk casing, barang rumah tangga, dan mainan.
Kunjungan ini memberikan kesan mendalam bagi kami, menunjukkan keahlian dan semangat Li-Tsang dalam bidang daur ulang dan pemanfaatan kembali plastik. Li-Tsang telah menunjukkan potensi besar dari industri daur ulang sambil secara aktif menerapkan prinsip ESG untuk pembangunan berkelanjutan.
Untuk lebih memajukan kerjasama Taiwan-Indonesia dalam keberlanjutan lingkungan, STIC telah mengundang Ketua Cheng untuk berpartisipasi dalam workshop manajemen limbah plastik yang akan datang, yang dijadwalkan di Jakarta, Indonesia. Kami berharap keahlian teknis dan pengalaman Li-Tsang dapat mendorong pertukaran dan kolaborasi multi-level antara pemerintah, industri, dan lembaga akademik di kedua negara.
Gambar 1: Ketua Cheng Zhu-Lan dari Perusahaan Li-Tsang menerima kunjungan STIC dan memperkenalkan profil perusahaan
Gambar 2: Produk setengah jadi Perusahaan Li-Tsang
 |  |
Gambar 3, 4: Ketua Cheng memimpin tur di dalam pabrik