top of page

Indonesia Membutuhkan Sumber Daya Manusia Unggul untuk Pengembangan Semikonduktor

  • Gambar penulis: STIC CEGIR
    STIC CEGIR
  • 25 Nov 2024
  • 1 menit membaca
ree

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui Pusat Riset Elektronika (PRE) menyelenggarakan edisi ke-8 SISTEM (Scientific Sharing of Electronics Science and Technology and Its Benefits) dengan tema “Teknologi Canggih untuk Desain dan Implemenentasi Chip”. Kepala Pusat Riset Elektronika, Yusuf Nur Wijayanto, mengatakan bahwa penerapan teknologi-teknologi tersebut dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam menyelesaikan pekerjaan. Ia berharap acara ini dapat berkontribusi pada pengembangan semikonduktor di BRIN.

Risman Adnan Mattotorang, Chief Digital Technology PT Kalbe Farma, menjelaskan tentang perkembangan teknologi RISC-V, sebuah teknologi AI open-source yang dapat diakses oleh semua orang secara gratis. Dengan teknologi ini, siapa saja dapat mempelajari dan mengembangkan teknologi sesuai dengan kebutuhan dan ukuran masing-masing.

Basuki Rachmatul Alam, Dosen Politeknik Negeri Batam dan Dewan Penasehat Microelectronic Center dari Institut Teknologi Bandung (ITB), menjelaskan bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan chip karena memiliki sumber daya alam yang melimpah dan sumber daya manusia yang mumpuni.


Source:

 
 

CONTACT INFORMATION

+62-823-5917-5216

ADDRESS

National Taiwan of Science and Technology Office

No. 43號, Section 4, Keelung Rd, Da’an District, Taipei City, Taiwan 106

Institut Teknologi Sepuluh Nopember Office

Teknik Kimia, Keputih, Sukolilo, Surabaya City, East Java, 60111, Indonesia

Widya Mandala Surabaya Catholic University Office

Kalisari Selatan No 1, Kalisari, Pakuwon City, Mulyorejo, Surabaya City, East Java, 60112, Indonesia

Copyright © 2023 TI-STIC

bottom of page